Acara Pengantar Tugas, Kasat Reskrim Polresta Mataram : Jaga dan Pelihara Kebersamaan

    Acara Pengantar Tugas, Kasat Reskrim Polresta Mataram : Jaga dan Pelihara Kebersamaan

    Mataram NTB - Guyub dan kebersamaan menjadi salah satu penunjang keberhasilan dalam melaksanakan tugas kita sebagai pelayan masyarakat. Untuk itu pelihara dan rawat dengan baik paguyuban yang telah terbangun  selama ini di Sat Reskrim Polresta Mataram.

    "Kebersamaan dalam guyub kita selama ini menjadi salah satu pendukung dari keberhasilan kita dalam menjalankan tugas kita. Tanggungjawab kita untuk mesyarakat sangat besar, perlu kerja keras kita itu didukung oleh seluruh orang-orang terdekat kita seperti Keluarga serta rekan - rekan terdekat kita seperti rekan kerja kita di satuan, "ungkap Kasat Reskrim Polresta Mataram Kompol Kadek Adi Budi Astawa SIK pada acara Pengantar Tugas Kasat Reskrim Polresta Mataram di Ballroom Hotel Astoria Mataram.

    Selanjutnya Ia mengulas balik pekerjaan demi pekerjaan yang telah dilakukan selama kurang lebih 3 tahun bertugas di Polresta Mataram. 

    Dihadapan para anggota Sat Reskrim Polresta dan Polsek jajaran, Kadek mengaku bahwa selama mengomandoi Sat Reskrim Polresta Mataram dirinya sangat keras mendidik para anggotanya. Hal ini semata-mata dilakukan untuk membentuk semangat dan jiwa siaga terhada tugas seorang anggota Polri.

    "Mohon maaf kalo selama memimpin Sat Reskrim Polresta Mataram saya mungkin terlalu keras dan tegas dalam memerintahkan anggota agar bekerja sesuai dengan standar Operasional. Ini untuk kebaikan saya sendiri dan teman-teman semua, "tegasnya dihadapan para anggota.

    Selanjutnya Kasat Reskrim Polresta Mataram yang sesaat lagi akan meninggalkan Polda NTB dalam rangka tugas Pendidikan menyampaikan terimakasih atas kebersamaannya selama ini. Iapun berharap Doa restu dari seluruh Anggota Reskrim yang pada malam itu hadir agar dalam menempuh pendidikan selalu diberikan kelancaran.

    "Mohon dukungan Doa restu dari teman-teman semoga selama pendidikan saya selalu diberikan kelancaran, "tutupnya.

    Sementara itu Wakasat Reskrim Iptu Nyoman Dian Mahardika SH dalam ulasan pesan dan kesannya selama bersama-sama dengan Kasat Reskrim Kompol Kadek Adi Budi Astawa SIK di Polresta Mataram merasa sangat kehilangan sosok panutan dan mentor.

    "Kami banyak belajar dari beliau, Contoh - contoh baik selalu dipertontonkan kepada kami sehingga saat ini kami bisa berbuat seperti saat ini, "ungkapnya.

    Ia menyampaikan harapannya agar apa yang telah di contohin kepada Anggota untuk dijadikan sebagai pedoman dalam meningkatkan kinerja Sat Reskrim pada khususnya.

    Senada dengan IPDA Lalu. Arfi Kusna Raharja SH, Kepala Unit Pidum Sat Reskirim Polresta Mataram ini menyebutkan bahwa pola yang diterapkan Kasat Reskrim selama ini sejalan dengan apa keinginannya. 

    Bagi sebagian rekan-rekan mungkin cara yang diterapkan tersebut menjadi sesuatu yang menakutkan pada awalnya. Namun lambat laun pola itu tertanam dan dirasakan manfaatnya, terlihat dari hasil kinerja anggota Reskrim yang cukup baik.

    "Awalnya rekan-rekan anggota saya mendengar langkah Kasat Reskirim masuk ruangan sudah dada bergetar seiring langkahnya, namun sebagai Kanit, saya langsung menghadap dan mengatakan bila ada salah yang dilakukan anggota maka sayalah yang berhak menerima resikonya karena selalu Kanit mungkin saya belum bisa mendidik anggota dengan baik, "ucapnya.

    "Sukses selalu Buat Kadek Adi Budi Astawa, semoga langkahnya dalam menempuh pendidikan nanti diberikan kemudahan, "imbuhnya menutup sambutan kesan dan pesan pada acara tersebut. (Adb)

    ntb
    Syafruddin Adi

    Syafruddin Adi

    Artikel Sebelumnya

    Porprov NTB XI Berjalan Aman, Kapolresta...

    Artikel Berikutnya

    Tingkatkan Kualitas Pelayanan, Kakanwil...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Nagari TV, TVnya Nagari!
    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Lulus S3 1,5 Tahun: Siapa Bilang Pendidikan Harus Lambat?
    Hendri Kampai: Kelulusan Bahlil adalah Inspirasi Suatu Pencapaian
    Hendri Kampai: Indonesia Dikuasai Oligarki, Jangan Sampai Rakyat Merasa Dijajah 'Kumpeni' Zaman Now

    Tags